Pria Ini Ditemukan Tewas Disungai Setelah Pamit Dzikir ke Kuburan Kakeknya

Lebak, HR.ID - Seorang pria ditemukan tewas di Sungai Cisimeut, kampong Batang, Desa Sangkanwangi, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Rabu (2/3/2022) pagi sekira pukul 07.00 WIB.

Pada hari Rabu siang, 2 maret 2022 sekitar jam 13:00 wib jurnalis HR.ID telah bersama orang tua korban untuk menanyakan langsung peristiwa yang menimpa korban.

Korban adalah Said (28). Buruh harian lepas yang beralamat Kp. Palopat rt 001 Rw 002 Desa Sangkanwangi Kec. Leuwidamar kab. Lebak, Banten.

Orang tua Korban, Sarman (53) menerangkan bahwa peristiwa yang menimpa anaknya berawal dari hari Selasa (1 /03/2022) sekitar jam 15 :00 wib, dimana korban mengatakan ke dirinya jika korban akan melakukan Dzikir di kuburan akinya (kakek) yang bertempat di kampong. Bunter Desa. Sangkanwangi kec. Leuwidamar, Kab. Lebak.

“ di hendak dzikir ke  kuburan akinya yang berada di kp. Bunter desa sangkangwangi. dia menyebrang sungai cisimeut. Jaraknya selitar 5 km menuju tempat kuburan akinya. Kemungkinan hanyut terbawa arus lalu terpeleset sehingga mengalami luka-luka,” ungkap Sarman

Lanjut keterangan dari orang tua korban bahwa korban yang belum menikah itu terdapat luka dibagian kepala depan / jidat terkena yang kemungkinan terbentur batu, ada luka memar di pipi, lecet dibagian alis dan terdapa luka sobek di kepala bagian belakang.

Sebagaimana diketahui korban ditemukan di sungai Cisimeut yang sudah menjadi mayat.  Korban ditemukan di sekitar kuburan karomah batu hideung, kp. Batang desa sangkanwangi kec. Leuwidamar Kab. Lebak

Mayat Said pertama kali ditemukan warga yang hendak ke kebun. Warga kemudian melaporkannya kepada warga lain dan Pemerintahan Desa Sangkanwangi. Mayat tersebut berada di sungai dengan posisi tengkurep dan tersangkut beberapa bebatuan.

Peristiwa ini juga telah ditangani oleh pihak kepolisian yang mendapat laporan dari warga atas adanya mayat yang ditemukan disebuah sungai, akan tetapi pihak kepolisian belum bisa memastikan peyebab korban tewas, sementara orang tua korban menolak anaknya untuk di otopsi.

Red: (Didin)

SHARE THIS