6 Laskar FPI Ditembak, Dubes RI-Ukraina: Masih Adakah Hukum yang Ber-Keadilan ? Masih Adakah Rasa Takut Kita Pada Tuhan ?

HR.ID - Dari serangkaian ucapan belasungkawa terhadap laskar FPI yang ditembak oleh pihak kepolisian, belum ada terdengar ucapan itu keluar dari pemerintah eksekutif dibawah pemerintahan jokowi, padahal saat terjadi penyerangan dan penembakan dua warga di papua oleh kelompok bersenjata papua dan juga peristiwa penembakan warga sipil di Sigi terdengar suara pemerintah bersauhut-sahutan mengecam penembakan tersebut.

Namun ada satu mantan menteri yang saat ini menjabat sebagai duta besar Indonesia untuk ukraina, dengan berani dan tegas meperatanyakan ketegahan pembunuhan itu.

Dia adalah Yuddy Crisnandi mantan Menteri Jokowi periode pertama 2014-2019 yang kini diangkat oleh Jokowi sebagai Duta Besar untuk indonesia di sebuah Negara yang terletak di daratan Eropa.

Dalam pernyataan yang disampaikan melalui akun Twiter miliknya, Yuddy Crisnandi mempertanyakan ketegahan sesorang dalam Negara ini yang membunuh dengan menilai sebegitu murahnya harga nyawa seseorang di negeri ini.

“Semurah itukah harga nyawa di bumi Indonesia kini ?,” demikian tanya pertamanya.

Kemudian Dr. Yuddy Chrisnandi  Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia pada Kabinet Kerja sejak tanggal 27 Oktober 2014 hingga 27 Juli 2016 menyambungnya dengan mengatakan “Masih adakah peri kemanusiaan yang adil dan beradab dalam diri bangsa kita ?,”

Lenbih lanjut ia menuliskan”Masih adakah hukum yang berkeadilan ,?”

Politikus Hanura yang kini sudah bersama partai Golkar ini juga menyinggung tentang ketuhanan, rasa takut manusia kepada tuhan.

“Masih adakah rasa takut kita kepada tuhan ? Jika tangan manusia yang berkeadilan diam, tangan Tuhan akan memukulnya,” demikian ungkapan kesedihan Yuddy

Pernyataan ini di posting oleh Yuddy pada pukul 2.15 PM · 8 Des 2020·UberSocial for iPhone, dan sudah di Twit sebanyak lebih dari 1.400 akun dan disukai lebih dari 6.000 akun.

Salah satu akun menanggapi jika Yuddy terlalu berani berbica dan mempertanyakan peristiwa tragis itu.

“Pak Yuddy terlalu berani, apa gak takut ditarik ke Jakarta pak? btw Salut buat Bpk, kalo masih berani menyuarakan KEADILAN,” cuitan YKS @YokoSetyoso

Pak Yuddy terlalu berani
apa gak takut ditarik ke Jakarta pak?
btw Salut buat Bpk, kalo masih berani menyuarakan KEADILAN

— YKS (@YokoSetyoso) December 8, 2020

Red: (A.MsH) 

SHARE THIS