Monday, November 02, 2020

Dua Titik Unjuk Rasa Besar-besaran di Jakarta, Polisi Akan Turunkan Pengamanan Penuh


HR.ID - Dua Kelompok akan mengadakan aksi besar-besaran hari ini 2 November 2020.  Unjuk rasa itu terdiri dari kelompok buruh di kawasan Patung Kuda dan massa gabungan FPI dan PA 212 di Kedubes Prancis.

Polisi menyatakan bakal menurunkan pengamanan penuh untuk menjaga adanya aksi unjuk rasa yang berlangsung di dua titik.  Ada 5.190 personel gabungan dengan TNI yang ditempatkan di tiga titik seputar Istana, seperti Tugu Tani, Patung Kuda hingga Medan Merdeka.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto mengatakan, kelompok buruh bakal mengajukan judicial review UU Cipta Kerja ke Mahkamah Konsitusi yang dipimpin Andi Gani dan Said Iqbal.

"Kami akan kawal dan pengamanan terhadap mereka," kata Kapolres dikawasan Monas, Jakarta Pusat. Hari ini Senin (2/11/2020).

Kapolres melanjutkan, di Jalan Medan Merdeka Barat bakal di tutup sejak Harmoni sampai Patung Kuda.

"Arus lalu lintas kami sudah alihkan," kata Kapolres.

Khusus di Kedubes Prancis, jalanan kawasan Thamrin juga bakal disekat. Terutama yang mengarah ke Bundaran HI.

"Kearah Thamrin kami tutup ya," ucap Kapolres.

Kearah Kedutaan tak bisa mendekat, karena memang itu area yang kami sterilkan. Yang mau aksi disana tetap kami fasilitasi," terang Kapolres.

Nantinya, bagi pengendara yang ingin kearah Sudirman dari kawasan Monas, bakal dibelokan di Sarinah melewati kawasan Menteng hingga HI.

Terkait kondisi saat ini, Kapolres memastikan pengamanan di Kedubes Prancis tergantung dari eskalasi massa.

"Kalau aksi banyak dan kami turunkan sesuai jumlah massa," pungkas Kapolres.

Diberitakan sebelumnya, Massa buruh diseluruh Indonesia mulai hari ini akan kembali melakukan unjuk rasa terkait protes mereka disahkannya Undang-undang Cipta kerja Omnibus Law oleh DPR-RI.  Sementara massa gabunga 212 beserta Front Pembela Islam (FPI) melakukan aksi hari ini terkait kecaman terhadap presiden Francis Emanuel Macron yang ikut menghina Agama Islam dan Nabi besar Muhammad SAW dimana ikut melegalkan dan menyebarkan karikatur buatan Carly Ebdo yang disinyalir menghina nabi.   

Diperkirakan ada sekitar puluhan ribu Massaa dari buruh akan bergabung dengan orator mereka, demikian juga Massa Aksi 212 bahwa dari informasi yang dihimpun, tak kurang dari 10.000 massa akan membanjiri halaman kedutaan Prancis. Aksi keduanya akan berlangsung siang hingga sore hari.

Red: (Imam)


SHARE THIS

Author:

MARI MEMBANGUN KEBERSAMAAN, BERSAMA KITA BERJUANG

0 Please Share a Your Opinion.:

Diharap Memberi Komentar Yang Sopan & Santun
Terimakasih Atas Partisipasi Mengunjungi Web Kami

Hukum

Kesehatan

»

Serba Serbi