Thursday, June 04, 2020

MAKASSAR AKAN MENJADI CORONG PERJUANGAN MENENTANG KOMUNIS




HR.Id - Pengibaran bendera Merah Putih berlogo palu arit diarea kampus Universitas Hasanuddin Makassar manuai protes dari masyarakat serta mengusik beberapa pimpinan ormas yang ada di Sulsel.

Ryan Latief yang merupakan Panglima Front Kedaulatan Rakyat Indonesia serta beberapa Pimpinan ormas lainnya bersepakat mengusut tuntas kasus pengibaran bendera merah putih yang berlogo palu arit dan mendesak pihak kepolisian agar segera mwngungkap siapa dalang dibalik pengibaran bendera tersebut.

Hal ini merupakan pelanggaran serius dan penodaan terhadap simbol negara dan ada upaya penyebaran serta membangkitkan kembali paham komunis di Indonesia khususnya ditanah bugis-Makassar, tutur Ryan latief saat dikonfirmasi oleh wartawan HR. Rabu ( 03/06/20).

"Atas kejadian ini, Kami selaku anggora masyarakat juga meminta kepada aparat TNI -POLRI agar kiranya dilokasi kejadian dipasangi polis line guna mencegah penghilangan barang bukti lainnya. Atas kejadian ini kami selaku menentang keras penyebaran dan pengibaran bendera merah putih yang berlogo komunis dan berharap kejadian ini tidak berlarut-larut," tambahnya.


Dikesempatan lain, setelah melakukan pertemuan dengan Pak SULLE KS DALLE, ketua komisi A DPRD Sulsel,  Terkait soal statement beliau yang dilontarkan beberapa hari lalu melalui media cetak dan media online, tentang pengibaran bendera Merah Putih berlogo palu arit diarea kampus Universitas Hasanuddin, sempat menuai protes, namun pada pertemuan yang berlangsung selasa (02/06/2020) telah mengklarifikasi atas statement tersebut dianggap ada kesalahan informasi. Hal senada juga diungkapakan oleh PJ. Walikota setelah melakukan klarifikasi.

"Ini akan menjadi perhatian kita semua agar senantiasa waspada terhadap upaya-upaya akan bangkit paham komunis.  Kami selaku anggota masyarakat dan Pimpinan ormas akan menjadwalkan pertemuan dengan Kapolda Sulsel serta Pangdam Hasanuddin guna menjalin sinergitas dalam rangka menjaga kedaulatan dari bahaya laten komunis gaya baru,  Makassar sebagai corong suara perjuangan melawan kabangkitan komunis, ini juga warning buat wakil rakyat di DPR RI. agar hati-hati dalam pembahasan serta penyusunan rancangan UU haluan idiologi Pancasila. Jangan coba-coba menghilangkan TAP MPR tentang pelarangan paham komunis,"  tutup Ryan latief.


Diketahui hingga saat ini pihak kepolisian Polrestabes makassar telah mengupayakan upayah hukum untuk menemukan pelaku pengibar bendera merah putih berlogo palu Arit di kampus Uniiversitas Hasanuddin Makassar.  Berdasarkan Informasi dari pihak kepolisian sudah ada beberapa yang dimintai keterangan termasuk dari pihak BEM Unhas dan memintai saksi dari pihak rektorat dan juga petugas keasmanan kampus (Sartpam) yang menemukan bendera tersebut.

Dan hingga kini status kejadian ini telah ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan.  Polisipun berjanji akan mencari fakta dan bukti hingga menjerat pelaku dengan ancaman pidana penjara.

Red: (SMalewa).


SHARE THIS

Author:

MARI MEMBANGUN KEBERSAMAAN, BERSAMA KITA BERJUANG

0 Please Share a Your Opinion.:

Diharap Memberi Komentar Yang Sopan & Santun
Terimakasih Atas Partisipasi Mengunjungi Web Kami

Hukum

Kesehatan

»

Serba Serbi