Ini Jadwal Waktu Terjadinya Gerhana Matahari Cincin di 31 Wilayah Indonesia

HR.Id - Setelah beberapa bulan yang lalu tepatnya 26 Desember 2019, Indonesia dilalui penomena alam langkah, maka kembali sejumlah wilayah di Indonesia diperkirakan dapat melihat Gerhana Matahari Cincin (GMC).

Berdasar data astronomis, gerhana matahari cincin tersebut diperkirakan akan berlangsung, besok, Minggu (21/6/20).  Ada 31 Provinsi yang secara astronomis dapat mengamati gerhana matahari ini. 

Menurut peneliti dari Pusat Sains Antariksa (Pusainsa) Lembaga Penerbangan dan Antariksa (Lapan) Emmanuel Sungging, fenomena Gerhana Matahari Cincin di Indonesia hanya terjadi parsial. Artinya, gerhana yang terjadi tidak akan terlihat secara penuh di Indonesia. Namun, hanya beberapa wilayah Indonesia yang bisa menyaksikan fenomena alam ini.

GMC akan terjadi pada pukul 13.00 WIB, dengan waktu awal dimulainya gerhana terjadi pada pukul 13.16 WIB di Sabang, Aceh. Sementara, kota yang waktu mulai gerhananya paling akhir yakni Kepanjen, Jawa Timur, yakni pada pukul 15.19 WIB. Saat itu, kondisi Matahari, Bulan, dan Bumi berada tepat segaris dan piringan Bulan yang teramati dari Bumi lebih kecil daripada Matahari.

Masa puncak gerhana ditandai dengan kondisi Matahari yang tampak seperti cincin, gelap di bagian tengah, dan terang di bagian pinggirnya. Sejumlah daerah di Indonesia pun mengalami masa puncak dengan waktu yang berbeda.

Di Indonesia, wilayah yang akan mengalami puncak gerhana paling awal adalah Sabang, Aceh, yakni pukul 14.34 WIB. Sementara, wilayah yang akan mengalami waktu puncak paling akhir yakni Kota Agats, Papua pada pukul 17.37 WIT.

Sementara itu Kementerian Agama RI, Kamaruddin Amin dalam siaran persnya pada hari ini Sabtu (20/6/20) menghimbau himbau kaum muslim pada daerah yang mengalami gerhana dan aman Covid-19, untuk menggelar salat sunah gerhana sesuai tuntunan syariah, tapi tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Salat Kusuf atau salat gerhana matahari dilakukan dua rakaat. Mengutip Kitab Al-Mughni karya Ibnu Qudamah, Kamaruddin Amin menyebut, Salat gerhana sunah dilakukan di masjid secara berjamaah. Boleh juga dilakukan sendiri.

Untuk salat yang digelar berjamaah, imam melanjutkan dengan berkhotbah yang berisi anjuran untuk berzikir, berdoa, beristigfar, sedekah, dan hal baik lainnya.  Mereka juga berharap masyarakat yang menggelar salat gerhana untuk mendoakan agar Covid-19 segera berakhir serta untuk keselamatan bangsa dan Negara.

Seperti diketahui, Gerhana matahari cincin terjadi ketika piringan matahari tertutup piringan bulan dan tersisa bagian tepi yang tak tertutup. Itu terjadi karena posisi pengamat, bulan, dan matahari hampir segaris. Saat itu, bulan sedikit lebih jauh dari bumi sehingga tampak lebih kecil dan tak bisa menutupi seluruh piringan matahari.

Gerhana Matahari Cincin waktunya berbeda-beda satu sama lain. Bagi Anda yang tertarik menyaksikan fenomena langit GMC, berikut jadwal waktu terjadi puncak GMC di 31 wilayah di Indonesia

Aceh, mulai 13.16 WIB, puncak gerhana 14.40 WIB, dan berakhir 15.48  WIB.
Sumatera Utara, mulai 13.37 WIB, puncak gerhana 14.48 WIB, dan berakhir 15.48 WIB.
Sumatera Barat, mulai 14.03 WIB, puncak gerhana 14.54 WIB, dan berakhir 15.37 WIB.
Riau, mulai 13.53 WIB, puncak gerhana 14.57 WIB, dan gerhana berakhir 15.50       WIB.
Bengkulu, mulai 14.29 WIB, puncak gerhana 14.59 WIB, dan gerhana berakhir  5.21 WIB.
Jambi, mulai 14.16 WIB, puncak gerhana 15.00 WIB, dan gerhana berakhir 15.44  WIB.
Kepulauan Riau, mulai 14.00 WIB, puncak gerhana 15.06 WIB, dan gerhana berakhir 16.12 WIB.
Sumatera Selatan, mulai 14.31 WIB, puncak gerhana 15.04 WIB, dan gerhana  berakhir 15.36 WIB.
Lampung, mulai 14.41 WIB, puncak gerhana 15.07 WIB, dan gerhana berakhir 15.33 WIB.
Bangka Belitung, mulai 14.25 WIB, puncak gerhana 15.10 WIB, dan gerhana  berakhir 15.51 WIB.
Indramayu Jawa Barat, mulai 15.11 WIB, puncak gerhana 15.14 WIB, & berakhir 15.16 WIB.
Jawa Tengah, mulai 14.59 WIB, puncak gerhana 15.18 WIB, dan berakhir 15.38 WIB.
Jawa Timur, mulai 14.57 WIB, puncak gerhana 15.21 WIB, dan berakhir 15.48 WIB.
Kalimantan Barat, mulai 14.13 WIB, puncak gerhana 15.17 WIB, dan berakhir 16.14 WIB.
Kalimantan Tengah, mulai 14.26 WIB, puncak gerhana 15.22 WIB, dan berakhir 16.14 WIB.
Kalimantan Selatan, mulai 15.32 WITA, puncak gerhana 16.25 WITA, dan  berakhir 17.11 WITA.
Kalimantan Timur, mulai 15.20 WITA, puncak gerhana 16.26 WITA, dan berakhir 17.23 WITA.

Kalimantan Utara, mulai 15.15 WITA, puncak gerhana 16.25 WITA, dan berakhir 17.25 WITA.

Bali, mulai 16.03 WITA, puncak gerhana 16.24 WITA, dan berakhir 16.44 WITA.

Nusa Tenggara Barat, mulai 15.59 WITA, puncak gerhana 16.27 WITA, berakhir 16.56 WITA.

Nusa Tenggara Timur, mulai 15.53 WITA, puncak gerhana 16.27 WITA, dan berakhir 17.10 WITA.
Sulawesi Barat, mulai 15.31 WITA, puncak gerhana 16.29 WITA, dan berakhir 17.20 WITA.
Sulawesi Selatan, mulai 15.35 WITA, puncak gerhana 16.30 WITA, dan berakhir 17.19 WITA.
Sulawesi Tengah, mulai 15.26 WITA, puncak gerhana 16.30 WITA, dan berakhir 17.25 WITA.
Sulawesi Tenggara, mulai 15.38 WITA, puncak gerhana 16.32 WITA, dan berakhir 17.18 WITA.
Gorontalo, mulai 15.28 WITA, puncak 16.31 WITA dan berakhir 17.26 WITA.
Sulawesi Utara, mulai 15.24 WITA, puncak gerhana 16.32 WITA, dan berakhir 17.31 WITA.
Maluku Utara, mulai 16.29 WIT, puncak gerhana 17.34 WIT, dan berakhir 18.30 WIT.
Maluku, mulai 16.39 WIT, puncak gerhana 17.35 WIT, dan berakhir 18.26 WIT
Papua Barat, mulai 16.34 WIT, puncak gerhana 17.36 WIT.
Papua, mulai 16.36 WIT, puncak gerhana 17.37 WIT.

Daerah yang tidak dapat menyaksikan GMC yakni:

2 kota di Bengkulu

7 kota di Lampung

10 kota di Jawa Tengah

7 kota di Jawa Timur

Semua kota di Jawa Barat kecuali Indramayu 
Banten

DKI Jakarta

DIY

Red: Md

SHARE THIS