HR.Id - Merebaknya Wabah
COVID 19 atau yang lebih dikenal VIRUS Corona, ternyata tidak semua berdampak
negatif bagi masyarakat, akan tetapi ada sebagian warga yang merasakan dampak
positifnya.
Adalah
Syamsiah dg. Agi. Warga Jalan Rappocini
Raya Lorong.1, Kelurahan Rappocini ini merasakan berkah dan sekaligus beramal
saleh dari mewabahnya covid 19.
Ibu yg
keseharian berprofesi sebagai pengrajin kerajinan tangan berbalik haluan degan
membuka usaha rumahan pembuatan Masker yang saat ini lagi banyak dinutuhkan.
Dengan
bermodal mesin jahit serta ketrampilan jahit yang diperolehnya lewat
pelatihan-pelatiahan yang pernah ia dapatkan maka ia memulai usaha pembuatan
masker tersebut dengan modal seadanya.
Awalnya ketika
ia memulai meramu kain dan benang benjadi sebuah Masker, ia mengaku hanya membuat
untuk kebutuhan sendiri serta sanak keluarganya. Namun mengingat saat ini ketersediaan masker dipasaran sangat
langkah bahkan jika ada harganya tak terjangkau masyarakat kecil. Harganya sangat melambung tinggi.
Demikian Karena
mitiofasi tersebut dan juiga melihat kebutuhan akan masker kian hari kian pesat
saat ini, maka ia mencoba membuat lebih banyak lagi lalu menawarkan ke WA Group
miliknya.
Ternyata
masker buatan ibu Syamsiah cukup diminati. Terbukti dengan banyaknya
permintaan. Bahkan ada relasi yang dari luar
sulawesi yg memesan seperti papua.
"
sampai sekarang sudah ada ribuan yang terjual " ucapnya tatkala ditemui HR
senin ( 13/4/20)
Menurutnya
ia membuat masker semata-mata bukan mencari untung tetapi bagaimana agar
masyarakat khususnya warga kelurahan Rappocini
mudah mendapatkan dengan harga murah.
“Harganya
cuma 5000 satu masker, tapi kalu ambil banyak bisa sampai 3.000an per masker,”
lanjutnya
Ibu ini juga
mengaku ingin membantu Masyarakat dengan menyediakan masker untuk kebutuhan
sehari dalam jangkauan harga yang sangat murah dan punya kualitas istimewah. Harga
pasaran sekwalitas buatan dg. Agi antara 7.500 sampai 10.000
“Murah
toh...kwalitasnya juga bisa bersaing dengan masker yg lebih tinggi harganya,”
ucap syamsiah sambil bercanda.
Meski ia
mendapat berkah dalam pandemi Covid-19 ini, ibu Syamsiah dg Agi berharap agar
semoga musibah wabah ini cepat berlalu. Jika keadaan sudah kembali normal. Ia mengaku
akan kembali menjalani profesinya sebagai pengrajin kerajinan tangan.
Harga Masker
dipasaran saat ini termurah Rp. 580.000/Box isi 50 Pcs. Jika dirata-ratakan harganya
Rp. 11.600. Biasanya masker-masker yang berada dipasaran dalam jualan edaran
Per Box itu tidak tahan untuk dicuci dengan air. Maka dengan adanya alternative lain bagi
kerajinan warga, masyarakat lebih memilih untuk mencari yang lebih murah dan bisa
digunakan dalam jangka waktu lama. Untuk Masker bedah umumnya hanya sekali pakai namun berbagai informasi dimedia bahwa dapat dipakai ulang dengan Menyetrikanya, akan tetapi hal ini tidak diianjurkan oleh kalangan dokter.
Red:
(S.Malewa)
0 Please Share a Your Opinion.:
Diharap Memberi Komentar Yang Sopan & Santun
Terimakasih Atas Partisipasi Mengunjungi Web Kami