Munarman: Jangan Heran Jika Jalan Da'wah Yang Dipilih FPI Tak Akan Pernah Sunyi dari Cobaan

HR.Id - FPI (Front Pembela Islam) DPD Sulawesi Selatan  menggelar Musyawarah Kerja Daerah  (MUKERDA) yang Pelaksaan acaranya diadakan di Aula masjid Muhammad Ceng hoo, Jl.Danau Tanjung Bunga, Kota Makassar

Mukerda yang dilaksanakan pada hari Minggu (15/3/20) dihadiri ratusan peserta dari wilayah Sulawesi selatan.  Salah satu pemateri  yakni Sekretaris DPP FPI, Munarman SH yang membawakan Materi keorganisasian. Selain itu, Mukerda yang dirangkaikan dengan Diklat pengenalan organisasi FPI secara rinci tersebut juga dihadiri Dua pemateri lainnya dari Dewan Pimpinan Pusat FPI.  

Menurut Munarman yang ditemui disela-sela acara Mukerda mengatakan bahwa Mukerda ini dilaksanakan sebagai agenda rutin disetiap daerah.  Selain itu, kehadiranya sekaligus sebagai pemateri dalam bidang keorganisasian yang salah satu tujuannya adalah untuk mematangkan dan mengenalkan tentang organisasi FPI yang sebenarnya kepada seluruh peserta yang hadir, apalagi FPI sangat berbeda dengan ormas-ormas islam lainnya, dimana FPI  selain melaksanakan Aksi Sosial, FPI juga tetap dengan agenda yang sejak terbentuknya selalu mengedepankan penegakan Amar Ma'ruf dan Nahi Munkar, mengajak kepada kebaikan dan mencegah kemunkaran, kejahatan dan kemaksiatan.

“Untuk Dakwah menyeru kepada kebaikan (Amal Ma’ruf) sudah banyak saudara-saudara kita yang telah melakukannya. Kita bagi tugaslah, FPI  akan mencegah dari yang Munkar, maka jangan heran jika jalan dakwah seperti yang dipilih FPI itu tak akan pernah sunyi dari cobaan,” jelas munarman.

Kita tahu, cara memberantas kemunkaran tersedia Tiga pilihan, Pertama: cegahlah dengan tangan (kekuasaan, kekuatan), Kedua: Jika tak bisa dengan tangan, lewat lisan (melarang, menasihati, dan yang serupa dengan itu), Ketiga:  Jika dengan lisan juga tak mampu, lawanlah dengan hati (doa).

Menurut Munarman orang yang bergabung dengan FPI harus terfokus dengan jalan dakwah yang dipilih oleh organisasi dan juga sesuai amanah Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab untuk tetap mengedepankan jalan Dakwah dalam memerangi kemunkaran meskipun banyak tantangan dan rintangan.

Mantan Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) yang terpilih Pada bulan September 2002 ini  juga menguraikan jika FPI selalu mengedepankan musyawarah dan saling hormat menghormati sesama anggota, selalu mengedepankan tabayyun dan tidak saling menyakiti baik secara fisik maupun non fisik.  FPI wajib saling menghargai.

“FPI selalu menekankan untuk tidak menyakiti sesama saudara seiman, apalagi menyakiti saudara sendiri (Anggota FPI) itu tidak berlaku bagi kami FPI. Wajib bagi FPI untuk saling mengahargai,” tegasnya.

Selain Munarman yang hadir dalam agenda Mukerda FPI Sulsel, hadir pula Ketua DPP Front Mahasiswa Islam (FMI), Habib Ali Bin Abubakar dan Bendahara DPP FPI, Uzt. Haris.

Sementara itu, Imam Daerah Sulawesi Selatan mengungkapkan rasa syukurnya atas kesuksesan dan keberhasilan pelaksanaan Acara Mukerda.  Ia meyakini bahwa ini akan membawa Manfaat dan Barokah dunia dan akhirat.

“Mukerda ini berhasil, sukses dan Barokah dunia dan akhirat,” yakin sang Imam Daerah

Imam Daerah sangat berharap kepada FPI Sulsel untuk terus menjadi pelayan Ummat dan perekat Ummat secara Kaffah tanpa membeda-bedakan suku, agama dan ras, kemudian terus berjuang untuk menegakkan Amar Ma’ruf dan Nahi Munkar dengan medan juang Dakwah, Hisbah dan Jihad FPI untuk meraih Ridho Ilahi.

“Meniti jalan, menapak dunia, merangkul akhirat menuju NKRI Bersyariah Lillahi Taalah,” pungkasnya.

Acara Mukerda yang direncanakan ditutup pada pukul 18.00 Wita akhirnya molor hingga pukul 20 Wita.  Munarman sendiri memilih meninggalkan lokasi acara usai memberikan Materi Keorganisasian dan usai sesi dialog bersama peserta dengan alasan mempunyai agenda lain yang wajib diikuti.

Mukerda ditutup setelah Pleno berlangsung sekitar Satu Jam Lebih oleh Imam Daerah FPI Sulawesi Selatan, Habib Faisal Zein Al-habsyi, didampingi Ketua DPD FPI Sulsel, Habib Muchsin Al-Habsy dan Sekretaris DPD FPI Sulsel, Uzt. Agussalim  Syam beserta pengurus Tanfidzi dan jajaran DPD FPI Sulsel lainnya.

Red: Arf

SHARE THIS