Tuesday, October 08, 2019

Tokoh Papua: Tanpa Buzzer Tidak Mungkin Ada Rezim Ini



HarapanRakyat-Tokoh Papua, Christ Wamea menyindir presiden Jokowi pada akun twiternya.  Ia mengatakan bahwa presiden Jokowi adalah presiden pencitraan.  Ia juga menilai bahwa jika tak memiliki Buzzer maka rezim jokowi tidak bakalan ada.seperti sekarang ini.

Postingan Crhis ini dunggah pada tanggal 5 Oktober 2019 yang mengomentari tulisan Media JAWA POS dengan Judul "Buzzer Pendukung Jokowi Disorot, Muldoko: Kita Tidak Perlu Mereka Lagi.

"Pemimpin yg berbasis pada pencitraan pasti memelihara buzzernya. Sebab tanpa buzzer tidak mungkin ada rezim ini. Jd publik jgn terkecok dg narasi-narasi seperti ini.," jelasnya

"Pemimpin yg berbasis pada pencitraan pasti memelihara buzzernya. Sebab tanpa buzzer tidak mungkin ada rezim ini. Jd publik jgn terkecok dg narasi-narasi seperti ini." ciutan cris ditiwier miliknya.


Dalam beberapa kesempatan tokoh papua ini memang sering membuat ciutan yang menyoroti pemerintahan Jokowi apala dengan peristiwa yang terjadi di Wamena akhir-akhir ini.  Ia menyoroti konflik yang masih terjadi disana.  

Dalam twitnya yang lain (8/10/19) menegaskan bahwa pengungsi semakin bertambah akibat rasa tidak aman yang dialami meskipun pemerintah menyatakan telah aman, namun Chris menilai Wamena sampai saat ini masih belum aman.  Chris menganggap bila kasusnya tidak dituntaskan oleh pemerintah pasti berpeluang terjadi kembali.

"Msyrkt trs mengungsi tinggalkan wamena krn msyrkt merasa kondisi msh tetap tdk aman walaupun pemerintah memberikan jaminan bhw wamena sdh aman & kondusif. Msyrkt bnr2 pahami bhw kerusuhan yg diakibatkan olh serangan KKB jika tdk dituntaskan olh pemrnth pasti berpeluang terjd lagi0," katanya.

Sebelumnya sekitar seminggu yang lalu bahkan Chris menyoroti pertemuan Jokowi dengan relawannya di Istana.  Chris menganggap Nostalgia yang dilakukan Jokowi itu tidaklah penting sepenti sepenting Gejolak yang terjadi di Wamena..

"Gejolak di wamena jauh lbh penting dr pd bpk presiden  @jokowi bernostalgia dgn relawan di istana. Apa yg terjadi di wamena sdh bernampak nasional. Kami yg berada dikab/kota yg lain di papua mulai was2 krn konflik horizontal berkemungkinan terjadi klu tdk ada penyelesaian tunta," protenya

Chris juga mengajak masyarakat dan semua elemen yang berada ditanah Papua untuk mendesak pemerintah pusat agar sesegera mungkin berdialog dengan pihak yang berkonflik karena jika hal tersebut dibiarkan maka jadi korbanya mereka-mereka juga.
"Kita semua yg ada di Tanah Papua baik OAP, Non Papua, Pemda & TNI/POLRI mestinya bersatu mendesak PEMERINTAH PUSAT agar sesegera mungkin berdialog dg pihak yg berkonflik di Tanah Papua sebab jika hal ini dibiarkan terus berlarut2 toh nantinya yg jadi korban kita juga,"..

Red: Andi

SHARE THIS

Author:

MARI MEMBANGUN KEBERSAMAAN, BERSAMA KITA BERJUANG

0 Please Share a Your Opinion.:

Diharap Memberi Komentar Yang Sopan & Santun
Terimakasih Atas Partisipasi Mengunjungi Web Kami

Hukum

Kesehatan

»

Serba Serbi