Oleh Ir. Andi Ms Hersandy
( Pemimpin Redaksi Tabloid HarapanRakyat )
HarapanRakyat.Online - Permilu 17 April 2019 ajang yang
sangat mendebarkan bagi para Caleg yang selama Delapan Bulan Lamanya melakukan
Sosialisasi ke Masyarakat pemilih untuk meyakinkan dirinya agar kelak ketika
terpilih dapat membantu menyuarakan para pemilihnya di parlemen dan yakin Sebagian diantara mereka banyak menggunakan
Money Politik untuk mempengaruhi Pemilih.
Sejak bulan Pebruari yang lalu kami HarapanRakyat.Online
melalui Tulisan Bapak Ir. Andi Ms Hersandy selaku Pemimpin Redaksi Tabloid
Harapan Rakyat dengan Judul "Prediksi Caleg Lolos DPRD Kota Makassar
Pemilu 2019" telah mengeluarkan tulisan tentang Survey yang kami lakukan
dengan metode tersendiri tanpa mengabaikan Survey-survey yang lainnya, sebab
kami hanya mengingatkan bahwa Elektabilitas para Caleg cenderung turun
naik.
Untuk diketahui semua Survey tak ada yang Memastikan 100%
Kebenarannya sepertihalnya HarapanRakyat -pun demikian, akan tetapi kami hadir
selalu mengedepankan etika berdemokrasi yang santun, jujur, adil dan pencapaian
hasil tidak mencerminkan karena keterpaksaan, karena bayaran serta yang
lainnya. Semuanya murni dari hasil kerja
kami yang tidak pernah menerima sepersen bayaran dari pihak manapun.
Untuk penentuan kursi
sistem Pemilihan Umum Anggota DPR dan DPRD 2019 yang menerapkan metode
konversi suara sainte lague bukan lagi menggunakan system quta ( quota hare )
dan ini dianggap lebih adil bagi partai politik. Untuk itu peluang caleg-caleg dari partai
kecil sama peluangnya dengan caleg-caleg yang berada pada partai-partai
besar sainte lague menggunakan bilangan
pembagi tetap (BPT) yaitu dibagi 1; 3; 5; 7 dan seterusnya bilangan
ganjil, sementara quota hare menggunakan
bilangan pembagi pemilih (BPP). Metode sainte lague murni, oleh sebagian pihak
dinilai lebih adil. Partai dengan perolehan suara besar akan mendapatkan lebih
banyak kursi, sedangkan partai dengan perolehan suara kecil tentu akan
mendapatkan kursi yang lebih sedikit pula.
Dari tulisan mengenai survey terdahulu yang sering kami
Update, menggambarkan bagaimana situasi dan kondisi Masyarakat cenderung
berubah-ubah yang kadang tidak konsisten.
Dibulan Pebruari ada beberapa pemilih yang kami jumpai dan
menyatakan pilihannya pada caleg si A namun Tiga Bulan kemudian ketika kami
temui pilihannya berubah jadi Si B.
Menurut penilaian kami dilapangan Faktor yang sangat berpengaruh pada keadaan ini adalah pengaruh keluarga, Terman/Sahabat. Sementara pengaruh Money Politik cenderung sangat sedikit yang diperkirakan hanya sekitar 0.5 % terhadap Pemilih. Akan tetapi system kampanye yang paling banyak digunakan para caleg menjelang satu, dua, tiga hari pencomblosan adalah Money Politik. Jika para petugas Pawanslu betul-betul bekerja maka banyak Caleg yang terjerat Kasus yang biasa disebut serangan Fajar Ini.
Kebiasan buruk inilah perusak demokrasi kita dimana masyarakat cenderung menanti disatu sisi para caleg cenderung memberi padahal jika semua caleg dan para petuugas dalam hal ini Panwaslu berjalan dan bekerja sesuai mekanisme dan undang-undang maka alangkah baiknya Tatanan Demokrasi kita.
Sebagai catatan Kami HarapanHarakyat apabila ada diantara Para caleg yang termasuk dalam daftar 100 Caleg berfotensi lolos sebagai legislator DPRD Kota Makassar melakukan demikian, kami hanya meminta tekadnya untuk menyadari kesalahan yang diperbuat selama ini.
Menurut penilaian kami dilapangan Faktor yang sangat berpengaruh pada keadaan ini adalah pengaruh keluarga, Terman/Sahabat. Sementara pengaruh Money Politik cenderung sangat sedikit yang diperkirakan hanya sekitar 0.5 % terhadap Pemilih. Akan tetapi system kampanye yang paling banyak digunakan para caleg menjelang satu, dua, tiga hari pencomblosan adalah Money Politik. Jika para petugas Pawanslu betul-betul bekerja maka banyak Caleg yang terjerat Kasus yang biasa disebut serangan Fajar Ini.
Kebiasan buruk inilah perusak demokrasi kita dimana masyarakat cenderung menanti disatu sisi para caleg cenderung memberi padahal jika semua caleg dan para petuugas dalam hal ini Panwaslu berjalan dan bekerja sesuai mekanisme dan undang-undang maka alangkah baiknya Tatanan Demokrasi kita.
Sebagai catatan Kami HarapanHarakyat apabila ada diantara Para caleg yang termasuk dalam daftar 100 Caleg berfotensi lolos sebagai legislator DPRD Kota Makassar melakukan demikian, kami hanya meminta tekadnya untuk menyadari kesalahan yang diperbuat selama ini.
Kami memohon maaf jika dalam tulisan Prediksi dari hasil
survey kami nama anda tak tercantum dari 100 Kandidat yang berpeluang. Semoga yang namanya tak tercantum bisa
menjadi motivasi untuk lebih giat mengunjungi keluarga, handaitaulan, teman,
sahabat, tetangga dan lainnya untuk ber-Siralaturrahim agar semoga dalam satu
hari ini mendapatkan berokah apalagi bila anda termasuk orang yang Ikhlas
berbuat untuk rakyat tanpa iming-iming duit dan Sembako.
Kami HarapanRakyat tentu sangat berharap agar orang-orang yang mengisi parlemen DPRD Kota Makassdar 5 tahun kedepan adalah orang yang berhati Ikhlas. Semoga.
Kami HarapanRakyat tentu sangat berharap agar orang-orang yang mengisi parlemen DPRD Kota Makassdar 5 tahun kedepan adalah orang yang berhati Ikhlas. Semoga.
Berikut ini adalah Daftar 100 Caleg DPRD Kota Makassar
sesuai urutan tingkat perkiraan dan Prediksi Elektabilitas dari partai
masing-masing untuk pemilu 17 April 2019.
*Dapil I ( Makassar, Ujung Pandang dan Rappocini )
Dapil Satu, Partai Golkar yang paling banyak menemparkan
kadernya memperoleh elektabilitas yang tinggi.
Diperkirakan Partai Golkar sangat berpeluang mendapat Dua Kursi. Satu nama dari PAN yang bisa saja mengalahkan Zaenal Dg. Beta yakni
Syukran. Meski nama tidak tercantum dalam 20 Kandidat akan tetapi dia berada diurutan ke 21 dan dia adalah kandidat yang paling berpeluang apabila Petahana tersingkir.
Syukran. Meski nama tidak tercantum dalam 20 Kandidat akan tetapi dia berada diurutan ke 21 dan dia adalah kandidat yang paling berpeluang apabila Petahana tersingkir.
1. Erik Horas (
Gerindra )
2. Fasruddin
Rusli ( PPP )
3. Anwar Farauk (
PKS )
4. Farouk M
Beta ( Golkar )
5. Irwan Djafar (
Nasdem )
6. Ghivary C.M
Putra ( Berkarya )
7. Munir Mangkana
( PDIP )
8. Andi Muh.
Akbar ( Demokrat )
10. Amrullah Jaya
( Hanura )
11. Appiyati Amin
Syam ( Golkar )
12. Rezki ( Demokrat )
13. Dirwan Dirga (
Nasdem )
14. Ruslan Mahmud
( Perindo )
15. Indriana
Parenrengi ( Golkar )
16. dr. Andi
Maryam ( PKS )
17. Muhammad Rum (
PKS )
18. Zulkifli Tahir
( Demokrat )
19. Wulandari (
Golkar )
20. Andi Suhada (
PDIP)
Dapil II ( Kecamatan Wajo, Tallo, Ujung Tanah dan
Bontoala, Kep.Sangkarrang )
Dapil II terbilang para caleg-calegnya sangat mumpuni
mendapatkan suara. Sampai tanggal 2
April 2019 dari hasil update prediksi HarapanRakyat tak banyak perubahan. Tiga nama 10 besar selain Petahana mempunyai
elektabilitas sangat tinggi yakni Ir. Rahmawajid, Agussalim dan Zakaria
Ibrahim.
1. Sahruddin Said
( PAN ),
2. Ir. H.
Rahmawajid ( PPP )
3. HJ. Fatma Wahyuddin
(Demokrat)
4. Andi Pahlevi (
Gerindra )
5. Abd. Wahab
Tahir, SH ( Golkar )
6. Agussalim
(PKS)
7. Rudianto Lallo
( Nasdem )
8. Basdir, SE (
Demokrat )
9. Zakaria
Ibrahim ( Berkarya )
10. Wiliam ( PDIP
11. Askar ( Perindo )
12. HM. Yunus ( Hanura )
13. Sampara Sarif ( PPP )
14. H. Andi Tenri Muntu ( Golkar )
15. Ray Suryadi
( Demokrat )
16. Melani Simon ( Nasdem )
17. Hj. Andi Astiah ( PKS )
18. Rahmad Taqwa ( PPP )
19. Andi Fahmi Parenrengi ( Gerindra )
20. Andi Fadly ( Nasdem )
20. Andi Fadly ( Nasdem )
*Dapil III ( Kecamatan Biringkanayya, Tamalanrea )
Dapil ini Suara PKS sangat sulit diprediksi bagi caleg
yang lolos. Hampir semua caleg mempunyai elektabilitas yang sama untuk itu kami
memasukkan hanya satu nama. Sementara
Tiga partai besar yang sangat berpeluang
menempatkan calegnya lebih dari Satu yakni Golkar, Gerindra dan Demokrat,
Tambahan Satu suara dari 10 menjadi 11 membuat Partai besar tersebut mendapat
keuntungan disamping adanya penentuan perwakilan dengan system metode sainte
lague.
Terdapat Satu nama yang SUrvey pebruaru sampai update 2 April 2019 dari Partai Gerindra yaitu Syawaluddin Arief ( Gerindra ), sebenarnya Sywaluddin tetap bersaing bersama 3 kandidat lainnya ( Lisdiyanti, Nunung dan Ahmad Fausan ) yang besar kemungkinan Partai Gerindra untuk pemilu kali ini akan mendapatkan Dua Jatah Kursi di Dapil ini.
Terdapat Satu nama yang SUrvey pebruaru sampai update 2 April 2019 dari Partai Gerindra yaitu Syawaluddin Arief ( Gerindra ), sebenarnya Sywaluddin tetap bersaing bersama 3 kandidat lainnya ( Lisdiyanti, Nunung dan Ahmad Fausan ) yang besar kemungkinan Partai Gerindra untuk pemilu kali ini akan mendapatkan Dua Jatah Kursi di Dapil ini.
1. Lisdayanti
Sabri ( Gerindra )
2. Melani
Mustari ( Golkar )
3. Syarifuddin
Badollahi ( Demokrat )
4. Sangkala
Saddiko ( PAN )
5. Abdi Asmara (
Demokrat )
6. Mario David (
Nasdem )
7. Nunung Dasniar
Asis ( Gerindra )
8. Andi Hadi
Ibrahim ( PKS )
9. Abdul Wahid (
PPP )
10. Drs. H.Bachtiar
( Berkarya )
11. Andi Suharmika
( Golkar )
12. Muhammad Wiliand Mansyur ( PAN )
13. Sukarno Lalo ( PAN )
14. Andi Aras Halid ( Golkar )
15. Ahmad Fauzan Arifin Nu'mang ( Gerindra )
16.Syamsul Alam ( Hanura )
17. M. Yahya ( Nasdem )
18. Rais/Syamsuddin R ( Perindo )
19. Anas Saini ( Golkar )
20. Al Hidayat ( PDIP )
*Dapil IV ( Kecamatan Panakukkang, Manggala )
Demikian untuk dapil IV dua nama yang ,menambah
persaingan masin-masing Ismail Baso ( PAN ) Kasrudi ( Gerindra ). Ada caleg Partai perindo yang bisa tiba-tima
menyalib di posisi 21 besar kemudian Arfah Yusuf urutan 22 akan tetapi HarapanRakyat mematok hanya 100 nama
dari semua dapil yang akan di tampilkan
1. Syamsuddin
Kadir (Golkar)
2. Hamzah Hamid
(PAN)
3. Adi Rasyid
Ali (Demokrat)
4. Amar Busthanul
(Gerindra)
5. Azwar, S.T
(PKS)
6. Supratman (
Nasdem )
7. H. Ridwan
Muhadir ( Berkarya )
8. H. Jufri Fabe
( Hanura )
9. Andi Tenri
Atta Lantara( Golkar )
10. Ir. Haji Abdul Aziz Namu (PPP)
10. Ir. Haji Abdul Aziz Namu (PPP)
11. Muh. Nasir (
Berkarya )
12. Nurhaldin (Golkar)
13. Awaluddin Lasena ( Demokrat )
14. Mesak Raymond ( PDI-P )
15. Mulyadi Mustamu (Demokrat)
16. Kasrudi (Gerindra)
17. Shinta Mashita Molina ( Hanura )
18. Herlina A ( Demokrat )
19. Kasrudi (Gerindra)
20. Imam M ( PKB )
* Dapil V ( Kecamatan Mamajang, Mariso, dan Tamalate )
Dapil V tempat satu-satunya caleg yang mendapatkan Suara
yang sangat signifikan yakni Arifin Dg. Kulle ( PKPI ) dan kini berganti
naungan ke Partai Demokrat. Petahana
Andi Zainuddin yang menggantikan ( PAW ) Arifuddin Dg. Kulle yang kini
menjadi Caleg pada partai Demokrat dapil yang sama pada tahun 2014 hanya
mendaptkan kurang lebih 600 pemilih hanya berada dalam urutan 22 dari perdiksi
kami. Dipartai PPP meyakini bahwa kemungkinan besar pendatang baru yang akan menggantikan Busranuddin. Ada nama-nama seperti Mulyati dan Mahmud Masy'ud
1. Arifin Daeng
Kulle ( Demokrat )
2. Ir H. Andi
Nurman (Golkar)
3. Yusup Gunco (
Berkarya )
4. Hasanuddin Leo
( PAN )
5. Susuman Halim
( Demokrat )
6 Busranuddin
Baso Tika ( PPP )
7. Yeni Rahman (
PKS )
8. Baharuddin
Ophier ( Gerindra )
9. Kamaruddin
Olle ( Nasdem )
10. Sinta Mashita M ( Hanura )
11. Nurul Hidayat ( Golkar )
12. Imran R. Adnan ( Gerindra )
13. Andi Vivin Sukmasari ( PDIP )
14. Annisa Tyas Palupi ( Demokrat )
15. A. Gypyan Lantara ( Berkarya )
16. Raup Rahman ( Gerindra )
17. Kartini ( Perindo )
18. Fausan Wahab ( Golkar )
19. Ari Ashari ( Nasdem )
20. Budi H
( Gerindra )
Demikian Prediksi Hasil Survey Kami ini yang selama
kurang lebih Tiga bulan lamanya kami lakukan.
Kami yakin Pendapat dan Prediksi ini tidaklah menyenagkan bagi semua
pihak, akan tetapi ini adalah hasil kerja yang kami bisa sodorkan.
Ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu kami dan telah memberi masukan sehingga hasil ini bisa kami terbitkan menjelang satu hari Pencomblosan yakni 17 April 2019. Terimakasih juga tak lupa kami ucapkan kepada masyarakat yang telah membantu kami meluangkan waktunya untuk bedialog dengan kami meskipun diantara kalian tak tahu maksud kami.
Salam sukses kepada saudara (i) kami yang nantinya akan terpilih. Semoga amanah yang diembankan kepada kalian semua mendapatkan Keridohan dari Allah SWT....Salam ! Ingatki Jangan KORUPSI.
Ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu kami dan telah memberi masukan sehingga hasil ini bisa kami terbitkan menjelang satu hari Pencomblosan yakni 17 April 2019. Terimakasih juga tak lupa kami ucapkan kepada masyarakat yang telah membantu kami meluangkan waktunya untuk bedialog dengan kami meskipun diantara kalian tak tahu maksud kami.
Salam sukses kepada saudara (i) kami yang nantinya akan terpilih. Semoga amanah yang diembankan kepada kalian semua mendapatkan Keridohan dari Allah SWT....Salam ! Ingatki Jangan KORUPSI.
0 Please Share a Your Opinion.:
Diharap Memberi Komentar Yang Sopan & Santun
Terimakasih Atas Partisipasi Mengunjungi Web Kami